0 Komentar
Bagaimana Cara Pasang AC Floor Standing Yang Benar

AC floor standing adalah perangkat pendingin udara yang dirancang untuk ditempatkan di lantai dan beroperasi secara mandiri. AC ini memiliki beberapa fitur utama yang membuatnya menarik. Desain bebas berdirinya memungkinkan pemasangan yang lebih fleksibel karena tidak memerlukan instalasi di dinding atau langit-langit. Dengan kipas yang lebih besar, AC ini mampu menghasilkan semburan udara yang lebih kuat dan dapat menjangkau area yang lebih luas, sehingga ideal untuk ruangan besar seperti aula atau ruang komersial seperti restoran dan toko. Selain itu, unit ini biasanya dilengkapi dengan remote control dan panel kontrol digital untuk memudahkan pengaturan suhu dan kecepatan kipas, serta beberapa model memiliki roda untuk mobilitas yang lebih mudah.


Manfaat utama dari AC floor standing meliputi kemampuan pendinginan yang cepat dan efisien. Dengan semburan udara yang kuat, AC ini mampu mendinginkan ruangan dalam waktu singkat. Fleksibilitas penempatan juga menjadi keunggulan karena unit ini tidak memerlukan instalasi permanen, sehingga bisa dipindahkan ke ruangan lain dengan mudah. AC ini sangat cocok digunakan di ruangan dengan ukuran besar yang memerlukan kapasitas pendinginan yang lebih tinggi, menjadikannya solusi ideal untuk kebutuhan pendinginan di area yang luas atau ruang komersial.


Namun, AC floor standing juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Karena kapasitas dan semburan udara yang lebih besar, AC ini cenderung menggunakan lebih banyak energi dibandingkan dengan AC jenis lain, sehingga konsumsi energinya lebih tinggi. Ukuran yang lebih besar memerlukan ruang yang lebih luas untuk penempatannya, sehingga mungkin tidak cocok untuk ruangan yang sempit. Selain itu, AC floor standing bisa lebih berisik dibandingkan dengan AC split atau cassette plafon, terutama saat dioperasikan pada kecepatan tinggi, yang bisa mengganggu kenyamanan.


Untuk memastikan kinerja optimal dan umur panjang AC floor standing, pemeliharaan rutin sangat penting. Filter udara perlu diperiksa dan dibersihkan secara berkala untuk menjaga kualitas udara dan kinerja unit. Pastikan juga kipas berfungsi dengan baik dan bebas dari debu dan kotoran. Selain itu, lakukan servis rutin oleh teknisi profesional untuk memastikan semua komponen bekerja dengan baik dan efisien. Dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, AC floor standing bisa menjadi pilihan yang tepat untuk kebutuhan pendinginan ruangan besar atau area komersial yang memerlukan fleksibilitas dan kapasitas pendinginan tinggi.


Kelebihan:


  • Kapasitas pendinginan yang lebih tinggi, cocok untuk ruangan besar atau area komersial.
  • Tidak memerlukan pemasangan permanen di dinding atau langit-langit.
  • Dapat dengan mudah dipindahkan ke lokasi lain jika diperlukan.


Kekurangan:


  • Ukurannya yang lebih besar memerlukan lebih banyak ruang.
  • Konsumsi energi lebih tinggi dibandingkan dengan AC split, sehingga kurang efisien dalam penggunaan energi


Memasang AC floor standing cukup sederhana dan tidak memerlukan instalasi permanen seperti AC dinding atau plafon. Berikut langkah-langkah cara memasangnya:


1. Persiapan Alat dan Bahan:


  • AC floor standing unit
  • Remote control (biasanya sudah termasuk)
  • Kabel listrik
  • Selang pembuangan air
  • Obeng dan alat-alat dasar lainnya


2. Pilih Lokasi yang Tepat:


  • Pilih lokasi yang memungkinkan aliran udara tidak terhalang.
  • Pastikan ada cukup ruang di sekitar unit untuk sirkulasi udara yang baik.
  • Tempatkan AC di dekat sumber listrik dan saluran pembuangan air.


3. Pasang Unit AC:


  • Tempatkan unit AC di posisi yang sudah dipilih.
  • Jika unit dilengkapi dengan roda, pastikan rem roda sudah terkunci untuk menghindari pergerakan yang tidak diinginkan.


4. Hubungkan Selang Pembuangan Air:


  • Sambungkan selang pembuangan air ke lubang pembuangan di bagian belakang unit AC.
  • Pastikan selang diarahkan ke tempat pembuangan yang sesuai agar air kondensasi tidak menggenang di sekitar unit.


5. Sambungkan ke Sumber Listrik:


  • Colokkan kabel listrik AC ke sumber listrik yang sesuai.
  • Pastikan menggunakan stopkontak dengan kapasitas yang cukup untuk menghindari masalah listrik.


6. Nyalakan dan Atur AC:


  • Nyalakan AC menggunakan tombol power pada unit atau remote control.
  • Atur suhu dan kecepatan kipas sesuai dengan kebutuhan.
  • Periksa apakah udara dingin sudah mengalir dengan baik dari unit AC.


7. Pemeriksaan Akhir:


  • Periksa semua sambungan untuk memastikan tidak ada kebocoran udara atau air.
  • Pastikan unit berfungsi dengan baik dan tidak ada suara berisik yang tidak normal.


8. Tips Tambahan:


  • Pastikan ruangan tempat AC dipasang memiliki ventilasi yang baik.
  • Jaga kebersihan filter udara dengan membersihkannya secara berkala untuk memastikan kinerja optimal.
  • Hindari menempatkan AC di dekat sumber panas atau perangkat elektronik yang sensitif.

Whatsapp : 0851-7411-5770
Toko Fisik : Rukan Golf Lake Taman Palem Cluster Paris Blok A36, Cengkareng, Jakarta Barat, 11730
Promo Cashback AC
Diskusi & Pertanyaan (0)
Informasi yang kamu berikan kami jamin keamanan & kerahasiaannya. Kami akan menggunakan saluran email hanya untuk keperluan komunikasi.
Artikel Paling Populer
TOP 5 AC Paling Terlaris
Merk AC Paling Terlaris
Butuh AC Berapa PK ?